بَابُ الْمَخْفُوضَاتِ مِنْ الْأَسْمَاءِ
الْمَخْفُوضَاتُ ثَلَاثَةُ أَنْوَاعٍ: مَخْفُوضٌ بِالْحَرْفِ, وَمَخْفُوضٌ بِالْإِضَافَةِ, وَتَابِعٌ لِلْمَخْفُوضِ.
Tiga Jenis Isim yang di-Jar-kan
- Karena didahului huruf jar (مَخْفُوضٌ بِالْحَرْفِ)
- Karena menjadi Mudhaf Ilaih dalam struktur idhafah (مَخْفُوضٌ بِالْإِضَافَةِ)
- Karena mengikuti isim sebelumnya yang di-jar-kan (تَابِعٌ لِلْمَخْفُوضِ)
1. Jar karena Huruf Jar (الْخَفْضُ بِالْحَرْفِ)
Isim menjadi majrur (jar) jika didahului oleh Huruf Jar (harf al-jarr).
Daftar Huruf Jar dan Contohnya:
| Huruf | Arti | Contoh | Terjemahan |
|---|---|---|---|
| مِنْ | dari | جِئْتُ مِنَ الْبَيْتِ | Aku datang dari rumah |
| إِلَى | ke | ذَهَبْتُ إِلَى الْمَسْجِدِ | Aku pergi ke masjid |
| عَنْ | dari/tentang | تَحَدَّثْتُ عَنِ الْكِتَابِ | Aku berbicara tentang buku |
| عَلَى | di atas | الْقَلَمُ عَلَى الْمَكْتَبِ | Pulpen itu di atas meja |
| فِيْ | di dalam | الطَّالِبُ فِيْ الْفَصْلِ | Siswa itu di dalam kelas |
| رُبَّ | jarang/banyak | - | - |
| الْبَاءُ | dengan | كَتَبْتُ بِالْقَلَمِ | Aku menulis dengan pulpen |
| الْكَافُ | seperti | زَيْدٌ كَالْأَسَدِ | Zaid seperti singa |
| اللَّامُ | milik/untuk | الْمَالُ لِمُحَمَّدٍ | Harta itu milik Muhammad |
| وَ، بِ، تَ | huruf sumpah | وَاللهِ، بِاللهِ، تَاللهِ | Demi Allah |
| مُذْ، مُنْذُ | sejak | - | - |
2. Jar karena Idhafah (الْخَفْضُ بِالْإِضَافَةِ)
Idhafah adalah frasa sandaran yang terdiri dari:
- Al-Mudhaf (yang disandarkan)
Al-Mudhaf Ilaih (tempat sandaran) → selalu majrur.
Dua jenis Idhafah:
Al-Idhafah al-Lamiyyah (bermakna “milik”)
Contoh: غُلَامُ زَيْدٍ (Anak lelaki Zaid)
Makna tersirat: غُلَامٌ لِزَيْدٍ
Al-Idhafah al-Bayaniyyah (bermakna “dari”)
Contoh:
ثَوْبُ خَزٍّ → ثَوْبٌ مِنْ خَزٍّ (baju dari sutra)
بَابُ سَاجٍ → بَابٌ مِنْ سَاجٍ (pintu dari kayu jati)
خَاتَمُ حَدِيْدٍ → خَاتَمٌ مِنْ حَدِيْدٍ (cincin dari besi)
3. Jar karena Taba’iyyah (الْخَفْضُ بِالتَّبَعِيَّةِ)
Isim bisa menjadi jar karena mengikuti kata sebelumnya yang juga majrur. Ini terjadi pada:
- Na’at (sifat)
- ‘Athaf (kata sambung)
- Taukid (penegas)
- Badal (pengganti)
Contoh:
مَرَرْتُ بِزَيْدٍ الْكَرِيْمِ
- الْكَرِيْمِ adalah Na’at dari زَيْدٍ
- Karena زَيْدٍ majrur (karena huruf بِ), maka الْكَرِيْمِ juga harus majrur
Dengan ini, selesailah pembahasan tentang Bab Majrurat/Makhfudhat dalam Matan Jurumiyah. Bab ini menjadi pengantar untuk memahami struktur kalimat yang melibatkan huruf jar dan konstruksi idhafah dalam bahasa Arab klasik dan modern.